Selasa, 29 Maret 2016

Belajar Politiklah dikampus!

NAMAKU SATRIA-

Memang betul satria panggilanku, aku akan bercerita pengalaman berharga selama mengenal politik dikampusku!

gegap gempita ketika aku masuk organisasi atau kegiatan dikampus adalah mimpi semua orang bagi mereka yang disebut aktivis. aku mahasiswa Universitas Negeri Jakarta, bila orang kebanyakan lebih mengenalnya kampus Eks-IKIP Jakarta ini. pada waktu semester III aku mencalonkan diri dan memantaskan diri menjadi seorang pemimpin dalam lingkungan organisasi setingkat jurusan dikampusku. Disinilah aku mulai belajar perpoltikan!

aku mahasiswa jurusan yang katanya masih baru yaitu Ilmu Pengetahuan Sosial atau disingkat IPS. Perkenalan aku dengan jurusan dan resmi jadi mahasiswa ceritanya dimulai setelah lulus jalur SNMPTN Jalur Tulis tahun 2012 lalu.
yap! karir politik kampusku dimulai ketika aku memasuki wadah organisasi setingkat jurusan sebutannya dibeberapa kampus lain seperti PRESMA ATAU KETUA.
betul saja aku adalah mahasiswa yang gemar berorganisasi, meski begitu aku tidak lupa akan kewajibann ku untuk terus berkuliah dengan rajin.

Selama Setahun aku ikut organisasi tersebut dan memperdalam apa yang aku miliki., kucoba kembangkan segala potensi yang akau punya ddengan harapan dapat berkembang menjadi lebih baik lagi. SETAHUN sudah kulewati bersama dalam satu tahun kepengurusan tersebut.

aku senang- aku rasa jiwa-jiwa organisasi yang hampir mati ini sejak SMA mulai tumbuh kembali hinggga ke tahap pencalonan KETUA .

pro dan kontra datang tapi inilah bagian dari hidup-
kucoba susuri kemampuan apa yang aku miliki dan kemampuan yang kurang kumiliki agar bisa ditambahkan.
selama SETAHUN kepengurusan banyak sekali tidak SUKA menjadi berpura-pura SUKA hingga bisa dibilang aku sudah enek meladeninya. KUCOBA cara baik menghadapi mereka tetapi MEREKA menggap kita LEMAH.

Kebanyakan dari mereka tong kosong nyaring bunyi nya!
Mengapa saya katakan begitu ????
terbukti mereka tidak memberikan SOLUSI ketika memberi kritikan malah menjatuhkan satu sama lain!
bodohnya diriku membiarkannya!
tapi akan lebih bodoh lagi diriku apabila meladenninya!










disinilah aku belajar AWAL POLITIK KAMPUS sesungguhnya!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

terimakasih sudah berpendapat!